HUBUNGAN PENGETAHUAN INFEKSI NOSOKOMIAL TERHADAP KEPATUHAN HAND HYGIENE PERAWAT BIDAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT MITRA HUSADA
(1) STIKes Muhammadiyah Pringsewu
(2) STIKes Muhammadiyah Pringsewu
(3) STIKes Muhammadiyah Pringsewu
(*) Corresponding Author
Abstract
Pengetahuan perawat tentang infeksi nosokomial dan pencegahannya merupakan stimulasi sosial dari luar yang dapat menimbulkan respon emosional perawat terhadap upaya universal precaution yang akan meningkatkan upaya pencegahan infeksi nosokomial. Menjaga kebersihan tangan dengan baik dapat mencegah penularan mikroorganisme dan menurunkan infeksi nosokomial. Tujuan untuk melihat hubungan kepatuhan infeksi nosokomial terhadap kepatuhan handhygiene perawat bidan di ruang rawat inap RS. Mitra Husada. Jenis penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi. Pada penelitian ini jumlah sampel yang diambil adalah sebanyak 34 orang dengan menggunakan tekhnik stratified random sampling. Hasil uji statistik penelitian diperoleh p- value sebesar 0,016 (lebih kecil dari nilai alpha = 0,05) yang berarti Ha diterima sehingga disimpulkan ada hubungan yang bermakna (signifikan) antara hubungan pengetahuan infeksi nosokomial dengan kepatuhan handhygiene dalam 5 momen di ruang rawat inap RS. Mitra Husada. Hasil uji statistik diperoleh p- value sebesar 0,045 (lebih kecil dari nilai alpha = 0,05) yang berarti Ha diterima sehingga disimpulkan ada hubungan yang bermakna (signifikan) antara hubungan pengetahuan infeksi nosokomial dengan kepatuhan prosedur handhygiene di ruang rawat inap RS. Mitra Husada.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmad,K. 2010. Kunci pengendalian infeksi nosokomial. Padang: angkasa raya.
Akyol, A.D. 2009. Handhygiene among nurses in Turkey: opinions and practices. Diakses pada tanggal 7 November 2016 pada pukul 15.00 WIB.
Budiarto, Eko. 2009. Metodologi Penelitian Kedokteran. Jakarta: EGC
Darmadi. 2009. Infeksi Nosokomial, Problematika, dan Pengendaliannya. Jakarta: Salemba Medika.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2009. Pedoman Manajerial Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya. Jakarta : Departemen Kesehatan RI.
Hasmoko, E.V. 2008. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja klinis perawat berdasarkan penerapan sistem pengembangan manajemen kinerja klinis (Spmkk) di ruang rawat inap rumah sakit Panti Wilasa Citarum, Semarang 2008. Thesis. Program Pascasarjana Universitas Diponogoro Semarang.
Jamaludin, J, Sugeng, S, Wahyu,I, dan Sondang, M. 2012. Kepatuhan Cuci Tangan Momen di Unit Perawatan Intensif. Majalah Kedokteran Terapi Intensif.
Karabay, Oguz, dkk. 2009. Compliance and Efficacy of Hand Rubbing during In hospital Practice. Jakarta: Penerbit EGC.
Notoadmojo,S. 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursallam. 2009. Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu ilmiah keperawatan. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.
PERDALIN. 2010. Handout pengendalian infeksi nosokomial. Jakarta.
Pittet,D. 2011. Improving Adherence to Hand Hygiene Practice: A Multidisciplinary Approach. Emerging Infecctious Diseases.
PPIRS. Mitra Husada. 2015. Survey INOS dan Kepatuhan Hand Hygiene. Pringsewu: TIM PPI RS. Mitra Husada.
DOI: https://doi.org/10.52822/jwk.v5i1.119
Refbacks
- There are currently no refbacks.
___________________________________________________________________
Jurnal Wacana Kesehatan
ISSN 2088-5776 (print) | 2541-6251 (online)
Managed by: Research and Community Service Institute
Published by: Akademi Keperawatan Dharma Wacana Metro
W: https://www.jurnal.akperdharmawacana.ac.id/
E: lppmakdw@gmail.com
 This work is licensed Under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.